Translate

4 Des 2013

Kafiat Menghadap Mursid



Kafiat Menghadap Mursid

Cara menghadap mursyid sebagai berikut:

1.     Kita memandang dengan iklas bakwa Mursyid tersebut adalah guru yang akan membawa kita kejalan Allah hingga mendapatkan Ridho-Nya


2.  Berbusana dengan rapi dan sopan serta memakai tudung kepala atau sorban, sebab sabda nabi : “Bersorbanlah kamu, sesungguhnya para malaikat itu bersorban”



3.     Berkata dengan benar, ringkas mana yang penting, seperti hendak masuk suluk atau lainnya, sebab guru tidak mau mengatakan yang sia-sia, “mereka meninggalkan kata yang sia-sia”.


4.   Patuilah perkataan guru dan jangan dianggap enteng perkataan mereka itu, karena para wali-wali Allah tersebut telah sepakat: “ Siapa yang meringankan amanah gurunya, maka dia mendapat bala dengan tiga bala, sempit rejekinya, hilang ilmunya, dan mati tidak beriman.



5.      Memasuki tempat khalawat / suluk.

Setelah duduk di tempat khalawat / suluk, maka kerjakan adab-adab sebagai berikut:

1.      Baca istigfar = 1000 kali

2.      Alam Nashrah = 10 kali

3.      Ayat Kursi = 10 kali

4.      Dikerjakan zikrullah mana yang sudah diijinkan guru kepada kita dengan diikuti syarat-syarat yang telah di tentukan.

5.      Duduk tawaruk kiri yaitu kebalikan tawaruk pada sholat

6.      Memakai tudung kepala hingga tertutup bahagian muka / wajah serta mata dipicingkan gunanya supaya terang di dalam hati, dan tidak terganggu oleh bermacam-macam cahaya

7.      Berniat dengan iklas semata-mata karena allah, sebab amal seseoarang itu ditentukan oleh niatnya. Hadits nabi “ sesungguhnya, semua amal ibadah itu dengan niat dan sesungguhnya bagi tiap-tiap perkara itu apa yang diniatkan.”